Bebas

Crack File dengan rarcrack di Ubuntu

Apakah file terkompresi? File terkompresi sepemahaman saya adalah file yang dikelola oleh aplikasi lain untuk menjadikannya satu buah file dengan banyak tujuan, antara lain kemudahan untuk dikirim lewat e-mail, atau mengurangi ukuran dari banyak file tersebut. Atau juga untuk mengamankan data yang ada di dalamnya.

Ekstensinya pun banyak sekali, tapi kebanyakan ekstensi tersebut tergantung dari aplikasi apa yang digunakan. .zip adalah salah satu file terkompresi yang sudah didukung oleh Windows sehingga bisa dibuka secara default. Sedangkan dalam linux ada lebih banyak lagi ekstensinya, antara lain .tar, .tar,gz, dan .gz. Namun apabila ingin membuka file dengan ekstensi .rar atau .7z bisa digunakan aplikasi pihak ketiga. Dan saya mempersilahkan untuk googling sendiri bagaimana cara menginstall dan membukanya.

Ketika masih menggunakan Windows, saya banyak menemukan tool untuk mencari password yang terlupa ketika mengkompresi. Ada password recovery sampai yang namanya sangar2, rar-cracker dan lain sebagainya. Namun ketika mulai total menggunakan Linux, saya belum pernah mencarinya.

Cerita ini berawal ketika saya mendownload sebuah file dari sebuah penyedia download. Karena saya tidak mengetahui password dari file tersebut dan tidak terdapat keterangan tentang passwordnya, terpaksalah saya untuk mencari cara untuk mengcracknya. Setelah googling kesana – kesini, sampailah saya pada situs http://rarcrack.sourceforge.net/ yang menyediakan tool untuk mengcrack file di sistem Linux. Saya download, compile, dan akhirnya bisa berjalan.

Berikut langkah-langkahnya.

Continue reading

Standard
Bebas

Sedikit Tips Security Ubuntu

Sejak menggunakan ubuntu beberapa tahun lalu, ada satu hal yang selalu menjadi pertanyaan bagi saya, yakni tentang keamanan. Para pengguna awal ubuntu biasanya memahami tentang keamanan sistem hampir sama halnya dengan penyebaran virus. Bebas virus, besarnya dukungan komunitas, bebas malware, tak lagi bluescreen, dan gratis adalah yang selalu didengungkan. Sehingga pernah suatu saat ada seorang teman yang mengatakan ketika ingin menggunakan crossover (program berbayar selain wine yang bisa menjalankan program windows) kok harus bayar, padahal inikan Linux..

Ada berbagai macam artikel yang membahas bahwa memang security di sistem Linux pada umumnya jauh diatas sistem Operasi lain terutama Windows. Karena perbedaan pengelolaan host dan eksekusi program, maka keunggulan Linux jauh lebih unggul. Tapi apakah benar-benar bebas serangan? Terutama untuk Ubuntu?

Continue reading

Standard
Bebas

Install MintMenu di Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx)

Beberapa waktu lalu ada pertanyaan menarik dari beberapa teman, tentang penggantian menu Ubuntu yang default dengan MintMenu. Karena kebetulan waktu itu masih menggunakan Ubuntu Jaunty (9.04), sehingga untuk mencoba juga masih was-was karena beberapa artikel yang ada, rata-rata untuk Karmic (9.10).

Hingga saat itu saya mencoba juga aplikasi yang mirip dengan hal tersebut, yakni Slab. Tapi tidak lama, karena menurut saya pribadi Slab sangat jauh berbeda dengan MintMenu yang menarik itu.

Tapi tanpa saya nyana dan duga Slab yang saya coba tersebut merupakan framework atau simbah dasar pengembangan dari MintMenu itu sendiri. Eh, eh.. makanya kok saya pikir mirip2 secara penempatan kategorinya, walau berbeda di eksekusinya.

Jika ingin mencoba Slab silahkan gunakan perintah

Continue reading

Standard
Bebas

Solusi Flash Plugin Pada Ubuntu 10.04 x64

Sejak si Lucid masuk ke dalam Dell 1464, ada satu hal yang aneh yang menurut saya pribadi sangat mengganggu, yakni bisa memutar file youtube, namun tidak bisa untuk mengontrolnya. Entah kosa kata itu benar atau tidak, yang jelas ketika misalnya browsing di forum lalu ada embedded video dari youtube selalu saja ketika ingin membuka harus mengklik kanan terlebih dahulu, baru dibuka di youtube. Kesel tenan…

Awal mula saya ketahui adalah ketika itu ingin memutar file dengan ekstensi *.swf, dengan jaunty dulu normal-normal saja ketika saya buka dengan firefox, tapi kok plugin flash yang kemarin saya install kok ngeyel ngga bisa..
Continue reading

Standard